Layanan Internet PSDKU Pangandaran
Mahasiswa menggunakan fasilitas internet PSDKU Pangandaran (1/5)*

Pangandaran, 9 Juni 2020 – Pandemi covid-19 menyebabkan aktifitas sosial harus dibatasi, hal ini berpengaruh pada hampir seluruh kegiatan masyarakat termasuk dunia pendidikan. Karena itu sekolah dan perguruan tinggi harus berinovasi untuk tetap dapat memberikan layanan pendidikan yang maksimal.

Metode kuliah daring adalah solusi terbaik sejauh ini yang dapat memfasilitasi mahasiswa agar tetap dapat belajar dan bertatap muka dengan dosen. Namun, metode ini mengharuskan dosen dan mahasiswa memiliki konektifitas internet yang baik.

Merupakan suatu kendala bagi mahasiswa PSDKU Pangandaran yang berdomisili di luar Pangandaran namun masih belum dapat pulang ke kampung halamannya masing-masing. Kendala yang dimaksudkan adalah masih buruknya konektifitas internet mobile di Pangandaran, serta memerlukan kuota yang banyak. Atas dasar tersebut, pimpinan PSDKU Pangandaran berinisiatif untuk memberikan layanan internet bagi mahasiswa PSDKU Pangandaran tersebut dengan menggunakan protokol tertentu.

Protokol Layanan Internet Kampus

Mahasiswa diperbolehkan menggunakan layanan internet dari pukul 08:00 hingga pukul 18:00, dengan system shift 2 sesi. Sesi pertama mulai pukul 08:00 hingga 13:00, sesi kedua mulai pukul 13:00 hingga pukul 18:00, dengan maksimal 20 orang per sesi. Mahasiswa disediakan tempat khusus pada suatu ruangan dengan kursi terbatas dan berjarak minimal 1,5 meter.

Mahasiswa yang akan masuk ruangan selalu diperiksa suhu tubuh, diwajibkan menggunakan masker, dan dipersilahkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu menggunakan hand sanitizer yang telah disediakan. Selain bertujuan untuk menggunakan layanan internet kampus, mahasiswa tidak diperbolehkan untuk memasuki area kampus, kecuali memiliki kepentingan mendesak dan telah mendapatkan izin dari pimpinan.

Pemeriksaan Suhu Tubuh
Petugas keamanan PSDKU Pangandaran melaksanakan pemeriksaan suhu tubuh (9/6)*

Diharapkan dengan adanya layanan internet ini mahasiswa tetap bisa melaksanakan perkuliahan dengan maksimal tanpa terkendala mahalnya kuota atau buruknya jaringan internet. Layanan internet ini berlaku hingga kegiatan belajar mengajar semester genap 2019/2020 berakhir.

Pemantauan dan Pembinaan Mahasiswa

Pada tanggal 9 Juni 2020 pimpinan PSDKU Pangandaran, Dr. H. Bambang Hermanto, M.Si. melakukan pemantauan dan pembinaan pada mahasiswa yang tak dapat pulang ke kampung halaman. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga moralitas mahasiswa, dan bentuk tanggung jawab pengelola untuk memastikan mahasiswa dalam kondisi yang baik.

Pemantauan dan Pembinaan Mahasiswa
Pemantauan dan Pembinaan Mahasiswa di Gedung Akademik 1 PSDKU Pangandaran (9/6)*

Jumlah mahasiswa non-Pangandaran yang masih ada di lingkungan kampus adalah 15 orang dari seluruh prodi. Selain melakukan pemantauan dan pembinaan, pimpinan PSDKU Pangandaran juga memfasilitasi mahasiswa yang ingin ikut pulang menggunakan kendaraan kampus melewati rute Pangandaran-Banjar-Ciamis-Tasik-Garut-Sumedang-Bandung.

*SM(U)